Indonesia berada di kawasan rawan bencana, salah satunya adalah ancaman gempa Megathrust. Gempa ini memiliki potensi besar untuk menimbulkan kerusakan yang luas, termasuk pada sektor bisnis dan ekonomi.
Untuk perusahaan yang beroperasi di kawasan Megathrust perlu mempersiapkan diri menghadapi ancaman ini adalah sebuah keharusan. Business Continuity Management (BCM) adalah solusi strategis untuk memastikan bahwa operasi bisnis dapat terus berjalan meskipun terjadi gangguan bencana besar seperti gempa Megathrust.
BCM membantu perusahaan merencanakan dan mempersiapkan langkah-langkah mitigasi agar dampak dari bencana bisa diminimalisir. Melalui pelatihan Business Continuity Management Awareness yang berbasis ISO 22301, perusahaan dapat lebih siap dalam mengelola risiko, melindungi aset, dan mempertahankan kelangsungan operasional bisnis mereka.
Daftar Isi
- 1 Memitigasi Risiko Gempa Megathrust
- 2 Pentingnya Business Continuity Management
- 3 Langkah-langkah Penerapan Business Continuity Management
- 4 Fokus Utama Business Continuity Management dalam Menghadapi Gempa Megathrust
- 5 Tingkatkan Ketahanan Bisnis Anda dengan Pelatihan Business Continuity Management Awareness Berdasarkan ISO 22301
Memitigasi Risiko Gempa Megathrust
Ancaman gempa Megathrust tidak bisa dihindari, namun dampaknya bisa diminimalisir dengan langkah mitigasi yang tepat. Setiap perusahaan harus memiliki strategi mitigasi risiko yang tanggap dan proaktif.
BCM menawarkan pendekatan menyeluruh untuk mengidentifikasi risiko, menganalisis dampak bisnis, dan menentukan prioritas pemulihan yang cepat.
Mitigasi risiko dalam konteks gempa mencakup berbagai aspek seperti perlindungan infrastruktur, penyediaan backup data, serta pengaturan komunikasi darurat.
Business Continuity Management Awareness berdasarkan ISO 22301 juga akan membantu perusahaan dalam memahami mengenai cara membangun rencana mitigasi yang efektif untuk mengurangi potensi kerugian akibat gempa besar.
Baca juga : Ketahanan Bisnis : Peran GRC Terintegrasi Menjadi Kunci Sukses Penerapan ESG
Pentingnya Business Continuity Management
Business Continuity Management bukan sekadar sebuah opsi, namun kebutuhan utama bagi perusahaan yang ingin tetap bertahan dan tangguh menghadapi bencana alam. Dalam situasi darurat seperti gempa Megathrust, waktu menjadi sangat berharga.
Perusahaan yang memiliki rencana BCM yang matang dapat melakukan tindakan cepat, mulai dari penyelamatan karyawan hingga pemulihan operasional dalam waktu singkat.
Pelatihan BCM berdasarkan ISO 22301 membantu perusahaan memahami betapa pentingnya memiliki sistem yang dapat menjaga kelangsungan bisnis, bukan hanya demi profit, tetapi juga demi kesejahteraan karyawan, reputasi perusahaan, dan pemulihan ekonomi secara keseluruhan.
Baca juga : Mengenal Mitigasi Risiko: Pengertian, Tujuan, Jenis, Contoh, dan Perencanaannya
Langkah-langkah Penerapan Business Continuity Management
Penerapan Business Continuity Management melibatkan beberapa langkah penting yang harus diikuti oleh perusahaan untuk mendapatkan perlindungan yang optimal. Langkah-langkah tersebut meliputi:
- Analisis Dampak Bisnis (BIA) – Mengidentifikasi proses bisnis penting dan dampak dari terhentinya operasi.
- Pengembangan Strategi Pemulihan – Menentukan cara untuk menjaga agar operasi penting tetap berjalan.
- Pengujian dan Simulasi – Melakukan simulasi skenario bencana untuk memastikan rencana bekerja dengan baik.
- Peningkatan Berkelanjutan – Terus memantau dan memperbaiki rencana BCM sesuai perkembangan risiko.
Business Continuity Management Awareness memastikan perusahaan memahami setiap langkah ini dengan jelas dan dapat menerapkannya dalam konteks operasional mereka.
Baca juga : 6 Pihak yang Harus Terlibat dalam Penyusunan Contingency Plan Perusahaan
Fokus Utama Business Continuity Management dalam Menghadapi Gempa Megathrust
Dalam menghadapi gempa Megathrust, Business Continuity Management akan berfokus pada beberapa aspek penting dalam memastikan keberlangsungan bisnis perusahaan. Hal ini meliputi:
- Perlindungan terhadap Sumber Daya Manusia dengan mengutamakan keselamatan karyawan dengan rencana evakuasi dan penyelamatan yang baik.
- Pemeliharaan infrastruktur kritis dengan memastikan bahwa fasilitas dan teknologi utama terlindungi dan tetap dapat dioperasikan.
- Pemulihan cepat dengan mempersiapkan strategi untuk pemulihan layanan dan operasi secepat mungkin setelah bencana terjadi.
Dengan fokus yang jelas pada area ini, Business Continuity Management dapat membantu perusahaan mengurangi waktu henti operasional dan mempercepat pemulihan pasca-gempa.
Tingkatkan Ketahanan Bisnis Anda dengan Pelatihan Business Continuity Management Awareness Berdasarkan ISO 22301
GRC Indonesia kembali membuka sesi Pelatihan Business Continuity Management Awareness yang dirancang untuk membantu perusahaan Anda menyusun dan menerapkan rencana kelangsungan bisnis yang efektif berdasarkan standar internasional ISO 22301.
Pelatihan Business Continuity Management Awareness dari GRC Indonesia akan membekali Anda dengan pemahaman menyeluruh tentang bagaimana menerapkan sistem Business Continuity Management berbasis standar internasional ISO 22301.
Dalam pelatihan ini, Anda akan mempelajari berbagai langkah penting, seperti:
- Mengidentifikasi risiko dan dampak yang dapat mengganggu operasional bisnis Anda.
- Menyusun rencana Business Continuity Plan (BCP) yang tangguh dan efektif.
- Mempersiapkan pemulihan cepat (Disaster Recovery Plan/DRP) untuk meminimalkan gangguan.
- Melakukan simulasi dan pengujian untuk memastikan kesiapan menghadapi krisis.
Pelatihan ini sangat penting bagi profesional yang bertanggung jawab atas kelangsungan bisnis, perwakilan tim BCP, DRP, dan manajemen risiko perusahaan. Selain itu, pelatihan ini juga cocok untuk pemula yang ingin mempelajari konsep dasar BCM dan pentingnya perencanaan mitigasi risiko di dunia bisnis.
Melalui pelatihan ini, Anda akan mendapatkan panduan praktis dan studi kasus nyata yang dapat diimplementasikan langsung di lingkungan perusahaan Anda. BCM yang dirancang dengan baik berdasarkan ISO 22301 tidak hanya akan melindungi bisnis Anda dari risiko bencana, tetapi juga meningkatkan ketahanan dan kepercayaan stakeholders terhadap perusahaan Anda.
Daftarkan perusahaan Anda dalam pelatihan BCM Awareness Based on ISO 22301 dari GRC Indonesia dan pastikan kelangsungan bisnis Anda tetap terjaga, apa pun situasinya. Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, kunjungi laman berikut: Pelatihan BCM Awareness GRC Indonesia.