GRC Indonesia baru saja menyelenggarakan Executive In-House Training dengan tema “Risk Management Based On PER-2/MBU/03/2023 & ISO 31000:2018″ untuk PT Perusahaan Gas Negara (PGN). Kegiatan ini berlangsung di Bali dan dihadiri oleh jajaran pimpinan tertinggi direksi PT PGN.
Peserta pelatihan melibatkan para pimpinan, termasuk komisaris, direktur, dan sekretaris dekom PT PGN. Kehadiran mereka dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan pemahaman dan penerapan manajemen risiko.
Sebelum melihat tujuan dari pelatihan ini, mari kita mengenal sekilas tentang PT PGN.
Dikutip dari situs resmi pgn.co.id, menyebutkan bahwa, PT PGN adalah perusahaan yang berkontribusi besar untuk Indonesia dalam bidang transmisi dan distribusi gas bumi.
PGN menyediakan solusi energi yang ramah lingkungan, efisien, dan terjangkau untuk pelanggan residensial, komersial, industri, dan transportasi di seluruh negeri.
Selain itu, PGN juga mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dengan menyuplai gas bumi dan LNG ke berbagai sektor, seperti listrik, manufaktur, pertambangan, dan petrokimia.
Nah, begitu tinggi value dari perusahaan ini, membuat PGN terus berkomitmen untuk meningkatkan nilai bagi seluruh pemangku kepentingan dengan menjalankan bisnis gas bumi secara profesional, berkelanjutan, dan berstandar kelas dunia.
Dari misi keberlanjutan itulah, perusahaan yang sudah melalang buana ini terus meng-upgrade kinerja terutama para pimpinan agar tetap profesional dan terukur. Kali ini PGN menggandeng GRC Indonesia untuk menciptakan perusahaan yang punya risk management professional.
Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman para pimpinan terkait penerapan risk management di lingkungan perusahaan. Dengan mengacu pada PER-2/MBU/03/2023 dan ISO 31000:2018, para peserta tidak hanya dibekali dengan pengetahuan teoritis tetapi juga terlibat dalam diskusi aktif dan penyusunan rencana implementasi risk management yang praktis di PT PGN.
Adapun materi yang disampaikan dalam pelatihan mencakup konsep dasar manajemen risiko, peran ISO 31000:2018 dalam konteks perusahaan, serta panduan penerapan PER-2/MBU/03/2023. Diskusi dan studi kasus juga menjadi bagian integral dari kegiatan ini, memungkinkan peserta untuk menggali pemahaman lebih dalam.
Baca juga: Memahami Konsep Environment, Social, Governance – Governance, Risk and Compliance (ES-GRC)
Dalam sambutannya, pemimpin GRC Indonesia menegaskan, pentingnya manajemen risiko dalam mendukung keberlanjutan dan ketahanan perusahaan di tengah dinamika bisnis yang terus berkembang.
Pelatihan ini dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan efisien di PT PGN, sejalan dengan perkembangan standar dan regulasi terkini.
